Asahan adalah group band berasal dari Sumatera Utara. Banyak sekali orang-orang mengira Asahan adalah band asal Malaysia karena alunan musik lagunya yang Slow Rock. Beberapa tahun yang lalu Asahan sempat popular dengan lagunya berjudul Cinta Tasikmalaya.
Sampai sekarang ini masih banyak yang mendengarkan lagu tersebut. Karena lirik, dan alunan irama nyanyinya tidak pernah bosan untuk didengar. Apalagi jika teman-teman memiliki kisah percintaan yang tak sampai dengan gadis tasikmalaya tentu akan sangat terharu jika mendegarkan lagu tersebut.
Nah, selain lagu Cinta Tasikmalaya masih banyak lagi lagu lainnya dari Asahan yang enak didengar. Contohnya seperti lagu berjudul "Suratan" penyanyi Faisal Asahan.
Lirik lagu Suratan yang dinyanyikan oleh Faisal Asahan bercerita tentang, seorang lelaki yang kecewa dengan sebuah hubugan bersama gadis yang ia sayangi. Karena gadis tersebut ditunangankan oleh orang tuanya bersama lelaki lain. Ia harus pasrah dan rela meski ini bukan salah kekasihnya tersebut.
Bagi teman-teman yang suka dengan lagu ini bisa langsung dengarkan lewat media digital seperti iTunes, Joox, Langit Musik, KKbox, Deeze, dan Youtube. Berikut dibawah ini adalah selengkapnya lirik lagu Suratan dari Faisal Asahan.
Lagu Faisal Asahan - Suratan (Lirik)
Kusangkakan kita akan berdua
Biarlah biar kupendam lara
Agar tiada orang terluka
Kasih inikah kesudahan
Hidup bersamamu tak mungkin lagi
Tak mungkin lepas cincin di jari
Sayang kiranya kau sudah ditunangankan
Haruskah kita korbankan cinta
Kau menuruti kehendak orang tuamu
Andainya ini satu keputusan
Ku terima suratan tangan
Walau cintaku padamu tiada akhirnya
Kau membisu melihat diriku
Sendirian menepis hinaan
Kau dipaksa lupakan diriku
Ku terpaksa lepaskan cinta ini
Ku terima satu kenyataan
Satu nota engkau tlah tiada
Kau tinggalkan segala di dunia
Ku kehilangan untuk selamanya
Damailah kau disana wahai sayang
Bukan salahmu bukan salah padaku jua
Sucinya cinta kita wahai sayang
Namun tak dapat merubah garis ditangan
* Musik...
Haruskah kita korbankan cinta
Kau menuruti kehendak orang tuamu
Andainya ini satu keputusan
Ku terima suratan tangan
Walau cintaku padamu tiada akhirnya
Kau membisu melihat diriku
Sendirian menepis hinaan
Kau dipaksa lupakan diriku
Ku terpaksa lepaskan cinta ini
Ku terima satu kenyataan
Satu nota engkau tlah tiada
Kau tinggalkan segala di dunia
Ku kehilangan untuk selamanya
Damailah kau disana wahai sayang
Bukan salahmu bukan salah padaku jua
Sucinya cinta kita wahai sayang
Namun tak dapat merubah garis ditangan
Kau menuruti kehendak orang tuamu
Andainya ini satu keputusan
Ku terima suratan tangan
Walau cintaku padamu tiada akhirnya
Kau membisu melihat diriku
Sendirian menepis hinaan
Kau dipaksa lupakan diriku
Ku terpaksa lepaskan cinta ini
Ku terima satu kenyataan
Satu nota engkau tlah tiada
Kau tinggalkan segala di dunia
Ku kehilangan untuk selamanya
Damailah kau disana wahai sayang
Bukan salahmu bukan salah padaku jua
Sucinya cinta kita wahai sayang
Namun tak dapat merubah garis ditangan
Damailah kau disana wahai sayang
Bukan salahmu bukan salah padaku jua
Sucinya cinta kita wahai sayang
Namun tak dapat merubah garis ditangan
Bukan salahmu bukan salah padaku jua
Sucinya cinta kita wahai sayang
Namun tak dapat merubah garis ditangan